0851-7441-2025

revoedu.team@gmail.com

banner1 revoedu

Apa Itu ORCID ID? Panduan Lengkap untuk Peneliti

Table of Contents

Dalam dunia akademik dan penelitian, identitas seorang peneliti sangat penting untuk memastikan kejelasan atribusi karya ilmiah. Salah satu cara terbaik untuk menjaga kredibilitas serta menghindari kebingungan akibat kesamaan nama adalah dengan menggunakan ORCID ID. Namun, apa sebenarnya , bagaimana cara mendapatkannya, dan mengapa ini menjadi hal yang krusial bagi para peneliti? Artikel ini akan mengupas tuntas tentang Apa Itu ORCID ID? serta manfaatnya dalam dunia akademik dan penelitian.

Baca juga : Standar Operasional Prosedur Penelitian: Pedoman Utama untuk Riset Berkualitas

Apa Itu ORCID ID?

ORCID ID adalah sebuah kode unik yang terdiri dari 16 digit angka yang diberikan kepada individu untuk mengidentifikasi karya dan kontribusi akademiknya. ORCID sendiri merupakan singkatan dari Open Researcher and Contributor ID. ID ini bersifat unik, permanen, dan dapat digunakan untuk menghubungkan semua publikasi serta aktivitas akademik seseorang dalam berbagai database dan jurnal ilmiah.

ORCID dikembangkan oleh organisasi nirlaba ORCID, Inc., dengan tujuan memberikan identitas digital yang jelas bagi para peneliti dan akademisi di seluruh dunia. Seorang peneliti dapat dengan mudah menghubungkan publikasi, afiliasi, serta proyek penelitian yang dikerjakannya, tanpa risiko kesalahan atribusi akibat kesamaan nama. Hal ini semakin relevan mengingat perkembangan dunia akademik yang semakin digital dan terbuka.

Mengapa ORCID ID Penting bagi Peneliti?

Sebagai seorang akademisi atau peneliti, memiliki ORCID ID dapat memberikan berbagai manfaat yang sangat berguna, antara lain:

1. Menghindari Kesalahan Identifikasi

Banyak peneliti memiliki nama yang sama atau mirip, sehingga ORCID ID membantu membedakan identitas akademik mereka. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa karya yang dihasilkan benar-benar terhubung ke penulis yang tepat. Misalnya, dalam jurnal internasional, ada banyak individu yang memiliki nama keluarga serupa, dan tanpa ORCID ID, publikasi mereka bisa dikaitkan dengan orang yang salah.

2. Meningkatkan Kredibilitas Akademik

Dengan ORCID ID, seorang peneliti dapat dengan mudah mengelola daftar publikasi, proyek, serta afiliasi akademiknya. Kredibilitas penelitian meningkat karena semua karya dapat diverifikasi dengan jelas. Ini juga membantu dalam menilai dampak akademik seseorang melalui jumlah kutipan dan kolaborasi yang dapat dilacak secara transparan.

3. Mempermudah Proses Publikasi

Banyak jurnal ilmiah dan platform akademik telah mengintegrasikan ORCID ID dalam proses pendaftaran dan pengajuan manuskrip. Beberapa penerbit bahkan mewajibkan ORCID ID sebagai bagian dari sistem penilaian akademik mereka. Dengan memiliki ORCID ID, seorang peneliti dapat dengan mudah mengisi informasi profil tanpa perlu memasukkan data berkali-kali pada platform yang berbeda.

4. Mendukung Mobilitas Akademik

ORCID ID tidak terbatas pada satu institusi tertentu. Dengan demikian, saat seorang peneliti berpindah afiliasi atau melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, semua data akademiknya tetap dapat diakses dengan mudah. Hal ini sangat penting dalam dunia akademik yang dinamis, di mana kolaborasi lintas negara dan institusi semakin umum.

5. Memudahkan Proses Pengajuan Hibah dan Pendanaan

Banyak lembaga pendanaan penelitian mengharuskan ORCID ID dalam proses aplikasi hibah. Dengan memiliki ORCID ID, informasi terkait rekam jejak akademik peneliti dapat dengan mudah diverifikasi oleh pemberi dana, sehingga meningkatkan peluang mendapatkan pendanaan untuk proyek riset.

Cara Membuat ORCID ID

Mendaftarkan ORCID ID sangat mudah dan gratis. Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:

  1. Kunjungi Situs Resmi ORCID

Bukahttps://orcid.org untuk memulai proses registrasi.

  1. Klik ‘Register’

Pilih opsi pendaftaran untuk membuat akun baru.

  1. Isi Data Pribadi

Masukkan nama lengkap, email, dan kata sandi yang aman.

  1. Setujui Kebijakan dan Privasi

ORCID memiliki beberapa opsi privasi yang dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.

  1. Verifikasi Email

ORCID akan mengirimkan tautan konfirmasi ke email yang didaftarkan. Klik tautan tersebut untuk mengaktifkan akun.

  1. Selesai!

Setelah proses ini, Anda akan mendapatkan nomor ORCID ID unik yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan akademik.

Cara Menggunakan ORCID ID dengan Maksimal

Setelah memiliki ORCID ID, langkah selanjutnya adalah menggunakannya dengan efektif. Berikut beberapa cara terbaik untuk memanfaatkan ORCID ID:

1. Menyertakan ORCID ID di Publikasi Ilmiah

Saat mengirimkan artikel ke jurnal atau konferensi ilmiah, pastikan untuk mencantumkan ORCID ID Anda dalam profil penulis. Ini akan membantu reviewer dan pembaca untuk mengakses seluruh karya Anda dengan mudah.

2. Menghubungkan dengan Profil Akademik Lainnya

Anda dapat menghubungkan ORCID ID dengan Google Scholar, ResearchGate, Scopus, dan platform akademik lainnya untuk memperkaya portofolio akademik. Dengan begitu, semua publikasi Anda dapat diakses dalam satu tempat.

3. Mengintegrasikan dengan Institusi dan Sponsor

Beberapa universitas dan lembaga pendanaan penelitian telah mengadopsi ORCID ID sebagai bagian dari sistem administratif mereka. Pastikan untuk memperbarui ORCID ID Anda pada sistem kampus atau lembaga yang mendukungnya agar lebih mudah dalam pengurusan administrasi akademik.

4. Menyertakan di CV dan Profil Profesional

Tambahkan ORCID ID ke dalam CV, email, serta profil LinkedIn untuk meningkatkan visibilitas dan mempermudah akses ke rekam jejak akademik Anda. Ini juga berguna saat melamar pekerjaan atau mengajukan proyek penelitian.

Perbedaan ORCID ID dengan Identifikasi Lainnya

Mungkin Anda bertanya-tanya, apakah ORCID ID sama dengan DOI atau Scopus Author ID? Berikut perbedaannya:

  • ORCID ID. Berfungsi sebagai identitas unik untuk peneliti dan dapat mencakup seluruh karya akademik mereka.
  • DOI (Digital Object Identifier). Digunakan untuk memberikan nomor unik pada setiap publikasi atau dokumen akademik.
  • Scopus Author ID. Sistem ID yang dibuat oleh Scopus untuk mengelompokkan karya penulis dalam database Scopus.

Dari perbedaan di atas, jelas bahwa ORCID ID lebih bersifat universal dan dapat digunakan di berbagai platform akademik tanpa batasan dari satu penerbit tertentu.

Kesimpulan

Apa Itu ORCID ID? ORCID ID adalah alat yang sangat berguna bagi para peneliti dan akademisi untuk menjaga identitas mereka di dunia ilmiah. Dengan ORCID ID, peneliti dapat memastikan bahwa semua karya akademiknya terdokumentasi dengan baik, mudah diakses, dan terhindar dari kesalahan atribusi. Pendaftaran ORCID ID juga sangat mudah, gratis, serta dapat digunakan di berbagai jurnal dan platform akademik.

Jika Anda seorang peneliti atau akademisi yang ingin meningkatkan kredibilitas dan keterlihatan penelitian Anda, segera daftar ORCID ID sekarang juga. Anda akan lebih mudah mengelola publikasi, membangun reputasi akademik yang solid, serta meningkatkan peluang kolaborasi dan pendanaan di masa depan.

Apakah Anda seorang peneliti atau akademisi yang ingin berkontribusi lebih luas pada ilmu pengetahuan? Atau mungkin Anda ingin membawa dampak nyata melalui penelitian dan pengabdian di bidang studi Anda?

Tunggu apalagi? Segera hubungi Admin Revoedu sekarang! Mulailah langkah baru Anda dalam kolaborasi ilmiah bersama kami. Jangan lupa bergabung di Komunitas Revoedu untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai layanan, peluang terbaru, serta tips dan panduan terkait dunia akademik. Kunjungi juga Web Revoedu untuk membaca artikel-artikel bermanfaat lainnya. Bersama Revoedu, capai impian akademik Anda dengan lebih mudah!

0851-7441-2025

revoedu.team@gmail.com