Setiap orang tua tentu menginginkan buah hatinya sehat. Biasanya hal yang sering dikhawatirkan adalah yang terkait dengan tumbuh kembang si bayi. Tidak hanya dari berat badan saja yang dilihat perkembangannya, tetapi masih banyak lagi ciri-ciri tumbuh kembang bayi yang dapat diketahui lebih lanjut. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai artikel ini.
Kelompok umum perkembangan keterampilan bayi
Perkembangan bayi sangat penting diketahui karena dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan si bayi untuk jangka panjangnya. Perkembangan keterampilan bayi dikelompokkan menjadi 5 kelompok umum yaitu:
- Keterampilan Motorik Kasar
Keterampilan motorik kasar meliputi perkembangan kemampuan bergerak dan melakukan aktivitas fisik. Kemajuan keterampilan motoric kasar yang dialami bayi meliputi kemampuan mengontrol kepala, mengangkat tubuh, meraih benda, duduk, merangkak, dan melangkah.
- Keterampilan Motorik Halus
Keterampilan motorik halus meliputi perkembangan kemampuan mengendalikan Gerakan-gerakan halus tangan dan jari. Kemajuan keterampilan motoric halus yang didalam bayi meliputi kemampuan menggeggam, memegang, mengangkat, hingga menggunakan benda seperti alat makan dan mainan.
- Keterampilan Bahasa
Keterampilan Bahasa meliputi perkembangan kemampuan berbicara, mendengar dan memahami Bahasa. Kemajuan keterampilan Bahasa yang dialami bayi meliputi meniru suara, mengenali suara, dan ungkapan emosi bentuk komunikasi pra-bicara bayi.
- Keterampilan Bersosialisasi dan Bermain
Keterampilan bersosialisasi dan bermain meliputi perkembangan kemampuan berinteraksi dengan orang lain dan bermain dengan mainanya. Kemajuan keterampilan Bahasa yang dialami bayi meliputi memperhatikan dan bereaksi terhadap orang lain serta bermain atau Bersama orang lain.
- Keterampilan Kognitif
Keterampilan kognitif meliputi perkembangan kemampuan pemikiran, memori, dan pembelajaran. Kemajuan keterampilan kognitif yang dialami bayi meliputi kemampuan berpikir, memberikan alasan, membuat penyesuaian terhadap perbedaan situasi, dan memecahkan masalah.
Keterampilan ini akan terus berkembang dan meningkat seiring pertumbuhan dan perkembangan bayi. Tentunya hal ini dengan dipengaruhi oleh lingkungan dan interaksi sosial mereka.
Apa saja ciri bayi yang sehat?
Semua bayi tentunya membutuhkan tubuh yang sehat agar dapat bertumbuh dan berkembang secara optimal. Fungsi imunitas pada tubuh bayi belum terbentuk sempurna sehingga bisa saja bakteri dan kuman akan menempel pada tubuhknya sehingga bisa berdampak pada kesehatannya. Sehingga peran orang tua sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan bayi. Berikut ini adalah macam-macam ciri bayi yang tumbuh sehat:
1. Bertambahnya Panjang dan Berat Badan
Hal yang paling menonjol dalam bertumbuhan bayi adalah bertambahnya berat badan dan bertumbuh yang ditunjukkan dengan panjangnya tinggi badan. Hal ini menunjukkan bahwa bayi mendapat asupan nutrisi yang cukup. Saat bayi yang berumur 6 bulan, maka idealnya berat badan bayi akan mencapai dua kali berat saat lahir. Setelah memasuki umur 1 tahun berat idelanya menjadi 3 kali berat saat lahir. Dari sini dapat kita lihat bahwa dengan adanya penambahan berat badan, bayi berkembang sangat baik.
2. Merasa Tenang Saat Bersama Orang Tua
Seiring dengan bertambahnya usia bayi, biasanya bayi akan memilki perkembangan emosional. Wajar jika bayi akan terus menerus menangis karena merasa tidak nyaman atau lapar. Namun saat bersama orang tuanya, bayi akan merasa tenang saat di gendong. Ini merupakan ciri bayi yang sehat secara emosional dan mengalami pertumbuhan dengan ideal.
3. Menunjukan Ketertarikannya Terhadap Lingkungan
Ciri bayi yang sehat selanjutnya adalah mulai mengenali lingkungan sekitarnya. Si bayi mulai memiliki rasa ingin tau yang tinggi dan Meningkatnya focus terhadap suatu objek yang dilihatnya. Secara normal bayi telah berkembang sehat sesuai dengan usia perkembangannya.
4. Mulai Mampu Mengangkat Beban Pada Tubuhnya Sendiri
Saat umur bayi menvapi 3 bulan, biasanya bayi sudah mulai berusaha untuk mengangkat kepala dan tubuhnya sendiri. Tentunya ini merupakan Langkah awal yang baik untuk menunjukkan ciri pertumbuhannya, selanjutnya diikuti dengan bayi yang mulai tengkurap, duduk hingga berdiri.
5. Tidur Dengan Nyenyak
Bayi tentunya membutuhkan banyak waktu untuk istirahat dan tidur. Ciri dari pertumbuhannya yang bagus adalah ditunjukan dengan tidurnya yang nyenyak dan nyaman. Saat tidur tubuh si bayi akan melepaskan hormon pertumbuhan yang membuat tubuhnya semakin bertambah tinggi. Untuk membantu bayi mendapatkan tidur yang nyenyak, pelajari terkait perilaku tanda – tanda bayi sedang mengantuk
6. Nutrisi Yang Cukup dan Seimbang
Setiap bayi membutuhkan nutrisi yang cukup agar pertumbuhannya bertambah. Saat bayi berusia 4-12 bulan, ASI tidak cukup untuk memenuhi nutrisi dan gizi yang dibutuhkan. Perlu adanya tambahan asupan nutrisi berupa makanan sehat pendamping ASI yaitu MPASI terutama saat bayi menginkak umur 6 bulan.
7. Rutin Untuk Buang Air Kecil dan Besar
Hal yang perlu diperhatikan saat melihat pertumbuhan dan perkembangan si bayi adalah dengan melihat seberapa sering untuk buang kecil dan besar. Bisa Anda lihat dengan popok yang kotor dan harus diganti sebanya 4-6 kali dalam sehari. Ini menunjukkan bahwa bayi memiliki cukup asupan makanan dan tidak kekurangan cairan pada tubuhnya.
Dari ciri-ciri di atas, hal yang perlu diingat adalah selalu rutin memperhatikan perkembangannya dengan melihat pertumbuhan dari berat badan dan tingginya, kecukupan dari gizinya, selalu rajin mengajak si kecil untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan sekitar, serta rutin untuk mengontrol Kesehatan anak seperti imunisasi dan vaksin yang sudah disesuaikan dengan umurnya.
Demikian ciri-ciri pertumbuhan bayi yang sehat dapat Anda terapkan kepada buah hati, semoga bermanfaat.
